Banten Hits – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon akan memberhentikan proyek pekerjaan lanjutan rehabilitasi Terminal Terpadu Merak (TTM). Penghentian terhadap pekerjaan yang menghabiskan anggaran Rp8,1 Milyar tersebut dikarenakan berbarengan dengan arus mudik Lebaran.
Diharapkan, pengehentian sementara terhadap pekerjaan rehabilitasi TTM tersebut tidak akan mengganggu arus lalu lintas kendaraan bis pemudik yang masuk ke dalam terminal.
“Semuanya sudah diperhitungkan dengan matang, pelaksanaan pekerjaan nya akan diberhentikan sementara sebelum masuk H-7 Lebaran dan akan dimulai lagi setelah H+7 Lebaran. Kita harap Kondisi ini bisa dimaklumi, karena kita juga sudah sampaikan ke Kementrian Perhubungan dan yang pasti kita harapkan lancar,” terang Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cilegon Dana Sujaksani, Kamis (25/6/2015).
Sementara itu, Kepala UPTD TTM, Robi Hidayat, menuturkan untuk memperlancar arus keluar masuk kendaraan di dalam terminal, beberapa rekayasa lalu lintas didalam terminal telah dibuat sedemikian rupa agar tidak menganggu pembangunan tahap III TTM yang akan berjalan bulan juni ini.
“Semuanya sudah kita antisipasi, pola lalu lintas kendaraan bis di dalam terminal tidak jauh berbeda dengan tahun lalu,” jelas Robi.
Robi menuturkan, kondisi terminal Merak biasanya hanya dijadikan tempat bagi pemudik untuk singgah sementara. Saat penumpang turun menuju atau sebaliknya ke Pelabuhan Merak. Menurutnya, pola penumpang biasanya tidak akan berlama-lama di dalam terminal lantaran langsung menuju Pelabuhan atau langsung menaiki bis saat arus balik terjadi berlangsung.
“Biasanya penumpang tidak akan lama di terminal karena mereka akan langsung ke Pelabuhan atan naik bis,” pungkasnya. (Nda)
 Cilegon akan memberhentikan proyek pekerjaan lanjutan rehabilitasi Terminal Terpadu Merak (TTM). Penghentian terhadap pekerjaan yang menghabiskan anggaran Rp8,1 Milyar tersebut dikarenakan berbarengan dengan arus mudik Lebaran.){kind=link}